Erorr 404 pada web-blog adalah salah satu masalah yang harus segera diatasi. Cara mengatasinya tergantung penyebabnya. Berikut ini adalah beberapa penyebab error 404 dan cara mengatasinya :
Penyebab 1 : Url ada, tapi konten (gambar, video, audio) telah dihapus. Setiap anda menghapus apapun di blog berarti anda juga berharap menghapus linknya dari blog. Akan tetapi kenyataannya tidak begitu, karena Butuh waktu agar link tersebut lenyap dari peredarannya di internet. sekalipun kita sudah mengajukan permohonan untuk penghapusan dari peredarannya secara langsung melalui menu penghapusan di google search console. Cara mengatasinya : dengan melakukan pengalihan (redirect) url ke konten lain yang relevan sebelum melakukan penghapusan.
Penyebab 2 : Konten (gambar, video, audio, dsb) tidak dihapus, tapi teks alt-nya diperbaharui. Contoh pembaharuan : URL awalnya https://www.baitussalam.web.id/2021/06/cara-mengatasi-404.html kemudian diperbaharui dengan penambahan kata erorr menjadi https://www.baitussalam.web.id/2021/06/cara-mengatasi-erorr-404.html. Pembaharuan Url juga bisa terjadi sekalipun yang diubah hanya tanggal publikasinya saja. Contoh pembaharuan : URL awalnya https://www.baitussalam.web.id/2021/06/cara-mengatasi-404.html kemudian diubah waktu publikasinya menjadi https://www.baitussalam.web.id/2021/07/cara-mengatasi-404.html. Cara mengatasinya : dengan melakukan pengalihan (redirect) Url lama ke Url baru setelah melakukan pembaharuan.
Penyebab 3 : Tidak ada perubahan pada konten (gambar, video, audio, dsb). Akan tetapi URL domainnya telah berubah dari awalnya ber-www (seperti umumnya web yang dihosting di blogger.com) menjadi tanpa www (seperti umumnya web yang dihosting di wordpress.org). Contoh : URL domain awalnya adalah https://www.baitussalam.web.id kemudian diubah menjadi https://baitussalam.web.id atau sebaliknya. Perubahan ini sering terjadi pada web/blog yang dimigrasikan. Misalnya : anda memindahkan domain blog ber-www dari blogger.com ke wordpress.org dengan menghilangkan www-nya, atau anda memindahkan domain blog tanpa www dari wordpress.org ke blogger.com yang ber-www. Cara mengatasinya : dengan tetap konsisten menggunakan www.
Penyebab 4 : Tidak ada perubahan teks alt link, tidak ada perubahan jadwal publikasi, tidak merubah URL domain yang awalnya ber-www menjadi tanpa www. Tapi ada perubahan pada struktur permalink. Contoh perubahan : permalink artikel ini https://www.baitussalam.web.id/2021/06/cara-mengatasi-404.html kemudian dimigrasikan ke wordpress.org yang menawarkan beberapa pilihan struktur permalink, kemudian saat menentukan permalink di wordpress anda tidak memilih yang struktur tersuainya sama dengan di blogger.com yaitu https://www.domain.com/year/mounth/post-name. Nah, hal itu akan mengakibatkan error 404 pada artikel ino. Cara mengatasinya : selalu konsisten menggunakan struktur permalink dimanapun domain dihostingkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih telah ikut berpartisifasi
Komentar anda akan segera kami balas