Musafir boleh qashar, jama, buka puasa : Jarak 16 Farsakh = 81 KM (setara waktu tempuh 2 marhalah = 2 hari tanpa malam = 24 jam). Jarak ini merupakan jarak tempuh 1 arah pergi saja, jarak pulang tidak boleh ditambahkan. Jarak ini dalam madzhab syafi'i statusnya تحديدbatasan, jadi tidak boleh kurang. Jarak tempuh perjalanan laut sama dengan jarak tempuh di darat yaitu 16 farsakh. Akan tetapi Imam Syafi'i sendiri tidak melakukan shalat qashar jika perjalanan tidak mencapai 3 marhalah, dengan alasan خروجا عن خلاف إمام أبي حنيفة Dimana hasil ijtihad Imam Abu Hanifah adalah waktu tempuh 3 marhalah. Itu hanya ihtiyath Imam Syafi'i saja untuk pribadi beliau. Mengenai adanya pendapat yang membolehkan qashar pada perjalanan pendek dengan syarat terdapat خوفkekhawatiran, Imam Nawawi menyebutnya qaul syadz-tidaksesuaidenganaturan. Jadi yang resmi dalam madzhab Imam Syafi'i adalah tidak boleh kurang dari 16 farsakh. Standarnya masafah bukan masiroh, jarak tempuh bukan waktu tempuh. Dari 4 madzhab yang standarnya masiroh hanya madzhab Hanafi. Mau tau penjelasan detailnya dari berbagai sumber? Silahkan baca sampai tuntas!
روضة الطالبين وعمدة المفتين للإمام أبي زكريا يحيى النووي ج ١ ص ٣٨٥ : ﻭﺃﻣﺎ ﻛﻮﻥ اﻟﺴﻔﺮ ﻃﻮﻳﻼ ﻓﻼ ﺑﺪ ﻣﻨﻪ. ﻭاﻟﻄﻮﻳﻞ: ﺛﻤﺎنية ﻭﺃﺭﺑﻌﻮﻥ ﻣﻴﻼ ﺑﺎﻟﻬﺎﺷﻤﻲ، ﻭﻫﻲ ﺳﺘﺔ ﻋﺸﺮ ﻓﺮﺳﺨﺎ، ﻭﻫﻲ ﺃﺭﺑﻌﺔ ﺑﺮﺩ، ﻭﻫﻲ ﻣﺴﻴﺮﺓ ﻳﻮﻣﻴﻦ ﻣﻌﺘﺪﻟﻴﻦ. ﻓﺎﻟﻤﻴﻞ: ﺃﺭﺑﻌﺔ ﺁﻻﻑ ﺧﻄﻮﺓ، ﻭاﻟﺨﻄﻮﺓ: ﺛﻼﺛﺔ ﺃﻗﺪاﻡ. ﻭﻫﻞ ﻫﺬا اﻟﻀﺒﻂ ﺗﺤﺪﻳﺪ، ﺃﻡ ﺗﻘﺮﻳﺐ؟ ﻭﺟﻬﺎﻥ. اﻷﺻﺢ: ﺗﺤﺪﻳﺪ. ﻭﺣﻜﻲ ﻗﻮﻝ ﺷﺎﺫ: ﺃﻥ اﻟﻘﺼﺮ ﻳﺠﻮﺯ ﻓﻲ اﻟﺴﻔﺮ اﻟﻘﺼﻴﺮ، ﺑﺸﺮﻁ اﻟﺨﻮﻑ. ﻭاﻟﻤﻌﺮﻭﻑ اﻷﻭﻝ. ﻭاﺳﺘﺤﺐ اﻟﺸﺎﻓﻌﻲ - ﺭﺣﻤﻪ اﻟﻠﻪ - ﺃﻥ ﻻ ﻳﻗﺼﺮ ﺇﻻ ﻓﻲ ﺛﻼﺛﺔ ﺃﻳﺎﻡ، ﻟﻠﺨﺮﻭﺝ ﻣﻦ ﺧﻼﻑ ﺃﺑﻲ ﺣﻨﻴﻔﺔ ﻓﻲ ﺿﺒﻄﻪ ﺑﻪ. ﻭاﻟﻤﺴﺎﻓﺔ ﻓﻲ اﻟﺒﺤﺮ ﻣﺜﻞ اﻟﻤﺴﺎﻓﺔ ﻓﻲ اﻟﺒﺮ ﻭﺇﻥ ﻗﻄﻌﻬﺎ ﻓﻲ ﻟﺤﻈﺔ. ﻓﺈﻥ ﺷﻚ ﻓﻴﻬﺎ اﺟﺘﻬﺪ.
Adapun keadaan perjalanannya panjang tidak boleh tidak darinya. Panjang : 84 mil dengan ukuran hasyimi, dan 84 mil hasyimi itu adalah 16 farsakh, 16 farsakh itu adalah 4 barid, 4 barid itu adalah waktu tempuh 2 hari normal. 1 mil adalah 4000 langkah, 1 langkah adalah 3 qodam. Dan apakah ukuran ini تحديدbatasan atau تقريبpendekatan? Ada 2 wajh. Wajh yang paling shahih adalah تحديدbatasan. Dan dihikayatkan ada 1 qaul syadz : bahwasanya qashar boleh pada perjalanan pendek dengan syarat ada unsur خوفkekhawatiran. Dan yang dikenal luas adalah wajh yang pertama. Dan Imam Syafi'i Rahimahullah mencintai : tidak mengqashar shalat kecuali pada perjalanan dengan waktu tempuh 3 hari. Alasannya خروجا من خلاف أبي حنيفة dalam hal mendhabithinya dengan waktu tempuh 3 hari. Jarak tempuh di laut adalah seperti jarak tempuh di darat, sekalipun memutusnya sebentar. Maka jika ragu pada itu, boleh dia berijtihad. (Imam Abi Zakaria Yahya An-Nawawi, Raudhah Ath-Thalibin Jilid 1 Hal 385)
روضة الطالبين للإمام أبي زكريا يحيى النووي ج ١ ص ٣٨٦ : ﻭاﻋﻠﻢ ﺃﻥ ﻣﺴﺎﻓﺔ اﻟﺮﺟﻮﻉ ﻻ ﺗﺤﺴﺐ
Ketahuilah, bahwasanya jarak tempuh pulang kampung tidak dihitung. (Imam Abi Zakaria Yahya An-Nawawi, Raudhah Ath-Thalibin Jilid 1 Hal 386)
المنهاج القويم شرح المقدمة الحضرميةص ٢٨٧ ﻭاﻟﺴﻔﺮ اﻟﻄﻮﻳﻞ ﻳﻮﻣﺎﻥ ﺃﻭ ﻟﻴﻠﺘﺎﻥ ﺃﻭ ﻳﻮﻡ ﻭﻟﻴﻠل ﻣﻌﺘﺪﻻن ﺃﻱ ﻣﺴﻴﺮﻫﻤﺎ ﺫﻫﺎﺑﺎ ﻣﻊ اﻟﻤﻌﺘﺎﺩ ﻣﻦ اﻟﻨﺰﻭﻝ ﻭاﻻﺳﺘﺮاﺣﺔ ﻭاﻷﻛﻞ ﻭﻧﺤﻮﻫﺎ ﻭﺫﻟﻚ ﻣﺮﺣﻠﺘﺎﻥ ﺑﺴﻴﺮ اﻷﺛﻘﺎﻝ ﻭﺩﺑﻴﺐ اﻷﻗﺪاﻡ ﻭﻫﻲ ﺑﺎﻟﺒﺮﺩ ﺃﺭﺑﻌﺔ ﻭﺑﺎﻟﻔﺮاﺳﺦ ﺳﺘﺔ ﻋﺸﺮ ﻭﺑﺎﻷﻣﻴﺎﻝ ﺛﻤﺎﻧﻴﺔ ﻭﺃﺭﺑﻌﻮﻥ ﻣﻴﻼ ﻭاﻟﻤﻴﻞ ﺳﺘﺔ ﺁﻻﻑ ﺫﺭاﻉ ﻭاﻟﺬﺭاﻉ ﺃﺭﺑﻌﺔ ﻭﻋﺸﺮﻭﻥ ﺃﺻﺒﻌﺎ ﻭاﻷﺻﺒﻊ ﺳﺖ ﺷﻌﻴﺮاﺕ ﻣﻌﺘﺪﻻﺕ ﻣﻌﺘﺮﺿﺎﺕ ﻭاﻟﺸﻌﻴﺮﺓ ﺳﺖ ﺷﻌﺮاﺕ ﻣﻦ ﺷﻌﺮ اﻟﺒﺮﺫﻭﻥ، ﻭاﻟﻤﺴﺎﻓﺔ ﻓﻲ اﻟﺒﺤﺮ ﻛﺎﻟﺒﺮ ﻭﻟﻮ ﻗﻄﻌﻬﺎ ﻓﻴﻪ ﺃﻭ ﻓﻲ اﻟﺒﺮ ﻓﻲ ﻟﺤﻈﺔ ﺗﺮﺧﺺ، ﻭﻟﻮ ﺷﻚ ﻓﻲ ﻃﻮﻝ ﺳﻔﺮﻩ اﺟﺘﻬﺪ ﻓﺈﻥ ﻇﻬﺮ ﻟﻪ ﺃﻥ اﻟﻘﺪﺭ اﻟﻤﻌﺘﺒﺮ ﻗﻄﻊ ﺗﺮﺧﺺ ﻭﺇﻻ ﻓﻼ
Dan السفر الطويل adalah 2 hari atau 2 malam atau 1 hari 1 malam yang normal keduanya, maksudnya jarak tempuh keduanya. Pemberangkatannya serta yang diadatkannya dari turunnya, istirahatnya, makannya dan seumpamanya. Dan itu 2 marhalah dengan kondisi perjalanan berat dengan langkah kaki. Dan itu dengan barid, 4 barid. Dan dengan farsakh adalah 16 farsakh. Dan dengan mil adalah 48 mil. Dan 1 mil adalah 6000 hasta. Dan 1 hasta adalah 24 jari. 1 Jari adalah 6 lebar biji Sya'r normal. 1 biji sya'ir adalah 6 rambut burdzun. Dan jarak tempuh di laut adalah seperti di darat, sekalipun memutusnya di laut, atau di darat sebentar karena dispensasi. Dan jika ragu-ragu pada panjang perjalanannya, maka dia boleh berijtihad. Jika dzohir baginya bahwasanya ukuran sesuai, maka boleh memutuskan tarokhkhush. Jika tidak sesuai, tidak boleh. (Imam Ibnu Hajar Al-Haitami, Minhaj Al-Qawim Hal 287)
كفاية الأخيار للإمام تقي الدين الحصني ص ١٣٧ : ﻳﺸﺘﺮﻁ ﻓﻲ ﺟﻮاﺯ اﻟﻘﺼﺮ ﻛﻮﻥ اﻟﺴﻔﺮ ﻃﻮﻳﻼ ﻭﻫﻮ ﺳﺘﺔ ﻋﺸﺮ ﻓﺮﺳﺨﺎ ﻛﻤﺎ ﺫﻛﺮﻩ اﻟﺸﻴﺦ ﻭﻫﻮ ﺛﻤﺎﻧﻴﺔ ﻭﺃﺭﺑﻌﻮﻥ ﻣﻴﻼ ﺑﺎﻟﻬﺎﺷﻤﻲ ﻭﻫﻲ ﺃﺭﺑﻌﺔ ﺑﺮﺩ
Disyaratkan pada dijawazkannya qashar, keadaan qasharnya panjang, yaitu 16 farsakh sebagaimana Syaikh Abu Suja menyebutkannya. 16 farsakh adalah 84 mil hasyimi, yaitu 4 barid. (Imam Taqiyuddin Al-Hishni, Kifayah Al-Akhyar Jilid 1 Hal 137)
إعانة الطالبين للسيد أبى بكر الدمياطي ج ٢ ص ١٣٢
ﻗﻮﻟﻪ: ﺳﻔﺮا ﻃﻮﻳﻼ ﻫﺬا ﺃﺣﺪ ﺷﺮﻭﻁ اﻟﻘﺼﺮ ﻭاﻟﺠﻤﻊ، ﻭﻫﻮ ﺛﻤﺎﻧﻴﺔ ﻭﺃﺭﺑﻌﻮﻥ ﻣﻴﻼ ﻫﺎﺷﻤﻴﺔ. ﻭﺫﻟﻚ ﻷﻥ اﺑﻨﻲ ﻋﻤﺮ ﻭﻋﺒﺎﺱ - ﺭﺿﻲ اﻟﻠﻪ ﻋﻨﻬ - ﻛﺎﻧﺎ ﻳﻘﺼﺮاﻥ ﻭﻳﻔﻄﺮاﻥ ﻓﻲ ﺃﺭﺑﻌﺔ ﺑﺮﺩ، ﻭﻻ ﻳﻌﺮﻑ ﻣﺨﺎﻟﻒ ﻟﻬﻤﺎ. ﻭﻣﺜﻠﻪ ﻻ ﻳﻜﻮﻥ ﺇﻻ ﻋﻦ ﺗﻮﻗﻴﻒ. ﻭاﻟﺒﺮﻳﺪ ﺃﺭﺑﻌﺔ ﻓﺮاﺳﺦ، ﻭاﻟﻔﺮﺳﺦ ﺛﻼﺛﺔ ﺃﻣﻴﺎﻝ، ﻭاﻟﻤﻴﻞ ﺃﺭﺑﻌﺔ ﺁﻻﻑ ﺧﻄﻮﺓ، ﻭاﻟﺨﻄﻮﺓ ﺛﻼﺛﺔ ﺃﻗﺪاﻡ، ﻭاﻟﻘﺪﻣﺎﻥ ﺫﺭاﻉ، ﻭاﻟﺬﺭاﻉ ﺃﺭﺑﻌﺔ ﻭﻋﺸﺮﻭﻥ ﺇﺻﺒﻌﺎ ﻣﻌﺘﺮﺿﺎﺕ، ﻭاﻹﺻﺒﻊ ﺳﺖ ﺷﻌﻴﺮاﺕ ﻣﻌﺘﺪﻻﺕ ﻣﻌﺘﺮﺿﺎﺕ، ﻭاﻟﺸﻌﻴﺮﺓ ﺳﺖ ﺷﻌﺮاﺕ ﻣﻦ ﺷﻌﺮ اﻟﺒﺮﺫﻭﻥ. ﻭﻫﺬا ﺗﺤﺪﻳﺪ ﻟﻤﺴﺎﻓﺔ اﻟﻘﺼﺮ ﺑﺎﻟﻤﺴﺎﺣﺔ. ﻭﺃﻣﺎ ﺗﺤﺪﻳﺪﻫﺎ ﺑﺎﻟﺰﻣﺎﻥ ﻓﻬﻮ ﺳﻴﺮ ﻳﻮﻣﻴﻦ ﻣﻌﺘﺪﻟﻴﻦ، ﺃﻭ ﻟﻴﻠﺘﻴﻦ ﻣﻌﺘﺪﻟﺘﻴﻦ، ﺃﻭ ﻳﻮﻡ ﻭﻟﻴﻠﺔ ﻭﺇﻥ ﻟﻢ ﻳﻌﺘﺪﻻ، ﺑﺴﻴﺮ اﻷﺛﻘﺎﻝ، ﻭﻫﻲ اﻹﺑﻞ اﻟﻤﺤﻤﻠﺔ، ﻣﻊ اﻋﺘﺒﺎﺭ اﻟﻨﺰﻭﻝ اﻟﻤﻌﺘﺎﺩ ﻟﻷﻛﻞ، ﻭاﻟﺸﺮﺏ، ﻭاﻟﺼﻼﺓ، ﻭاﻻﺳﺘﺮاﺣﺔ
Redaksi Syaikh Zainuddin Al-Malibari : Perjalanan panjang. Perjalanan panjang ini adalah salah satu dari antara syarat-syarat shalat qashar dan shalat jama', yaitu 84 mil hasyimi. Itu karena Ibnu Umar dan Ibnu Abbas terbukti keduanya melakukan shalat qashar dan berbuka puasa pada 4 barid, dan tidak dikenal adanya yang menyelisihi keduanya. Dan yang semisalnya tidak ada kecuali melalui tauqif. 1 barid adalah 4 farsakh. 1 farsakh adalah 3 mil. 1 mil adalah 4000 langkah. 1 langkah adalah 3 qodam. 2 qodam adalah 1 hasta. 1 hasta adalah 24 lebar jari. 1 jari adalah 6 lebar biji sya'ir. 1 lebar biji sya'ir adalah 6 bulu burdzun normal. Dan 16 farsakh ini adalah تحديدbatasan jarak tempuh qashar dengan meteran. Adapun تحديدbatasannya dengan waktu adalah waktu tempuh 2 hari normal, atau 2 malam normal, atau 1 hari 1 malam sekalipun tidak normal dengan ukuran waktu tempuh perjalanan berat yaitu perjalanan unta berpenumpang dengan memperhitungkan waktu turun yang diadatkan untuk makan, minum, shalat dan istirahat (Syaikh Sayid Abu Bakar Ad-Dimyati, I'anah Ath-Thalibin Jilid 1 Hal 132)
التذهيب في أدلة متن الغاية والتقريب للشيخ مصطفى ديب البغا ص ٧٣
روى البخاري تعليقا (في تقصير الصلاة، باب: في كم تقصر الصلاة): وكان ابن عمر وابن عباس رضي الله عنهما، يَقْصُران ويفطران في أربعة برد، وهي ستة عشر فرسخاً. وتساوي (81) كيلو متراً تقريباً.
Imam Al-Bukhari meriwayatkan sebagai ta'liq pada mengqashar shalat bab في كم تقصر الصلاة terhadap : "dan ada Ibnu Umar dan Ibnu Abbas Radhiyallahu Anhumaa mengqashar keduanya dan berbuka puasa keduanya pada jarak perjalanan 4 barid". Dan 4 barid itu adalah 16 farsakh dan setara 81 kilometer secara perkiraan (Syaikh Musthafa Diib Al-Bagha, At-Tadzhib fi Adillati Matn Al-Ghayah Wa At-Taqrib Hal 73)
الفقه على مذاهب الأربعة : يشترط لصحة قصر الصلاة شروط: منها أن يكون السفر مسافة تبلغ ستة عشر فرسخاً ذهاباً فقط، والفرسخ ثلاثة أميال، والميل ستة آلاف ذراع بذراع اليد، وهذه المسافة تساوي ثمانين كيلو ونصف كيلو ومائة وأربعين متراً - مسيرة يوم وليلة بسير الإبل المحملة بالأثقال سيراً معتاداً - وتقدير المسافة بهذا متفق عليه بين الأئمة الثلاثة ما عدا الحنفية
Disyaratkan untuk sahnya shalat qashar syarat-syarat : sebagian diantaranya adalah terbukti perjalanannya jaraknya mencapai 16 farsakh perginya saja. Dan 1 farsakh adalah 3 mil, dan 1 mil adalah 6000 hasta dengan hasta tangan. Dan jarak tempuh ini menyamai 80 km + 1/2 + 140 meter = 80,64 KM (Dibulatkan 81 KM) - Waktu tempuh 1 hari 1 malam dengan waktu tempuh unta yang dibebani dengan barang berat secara waktu tempuh yang diadatkan - dan ukuran jarak tempuh dengan ini muttafaq alaih antara 3 Imam Madzhab selain Imam Abu Hanifah (Syaikh Abdurrahman Jabir Al-Jaza'iri, Al-Fiqh Ala Madzahib Al-Ar'ba'ah)
الفقه الإسلام وأدلته : مذهب الشافعية : شروط القصر ثمانية. أن يكون السفر طويلاً وهو ثمانية وأربعون ميلاً هاشمية (1)، أو مرحلتان وهما سير يومين بلا ليلة معتدلين، أو ليلتين بلا يوم معتدلتين، أو يوم وليلة معتدلين، بسير الأثقال، والبحر كالبر
Madzhab Syafi'iyah : Syarat-syarat qashar ada 8. Terbukti perjalanannya panjang, yaitu 84 mil hasyimi, atau 2 marhalah yaitu : waktu tempuh 2 hari tanpa malamnya yang normal, atau 2 malam tanpa harinya yang normal, atau 1 hari 1 malam yang normal. Dengan waktu tempuh berat. Jarak tempuh di laut adalah seperti di darat (Syaikh Wahbah Az-Zuhaili, Al-Fiqh Al-Islami Wa Adillatuh)
Demikian penjelasan para ulama. Jika terdapat perbedaan, maka biasanya itu pada hasil konversinya saja. Shalat qashar, shalat jama dan puasa itu ibadah. Seyogyanya dalam menjalankan ibadah kita mengikuti ketentuan ibadah sebagaimana dijelaskan oleh para ulama. Semoga bermanfaat.
Daftar Pustaka
An-Nawawi, Imam Abi Zakariya Yahya. Raudhah Ath-Thalibin. Maktabah Syamilah
Al-Haitami, Imam Ibnu Hajar. Minhaj Al-Qawim. Dar Al-Minhaj
Al-Hishni, Imam Taqiyuddin. Kifayah Al-Akhyar. Syirkah Nur Asia
Ad-Dimyathi, Syaikh Sayid Abu Bakar. I'anah Ath-Thalibin. Syirkah Nur Asia
Al-Bagha, Syaikh Musthafa Diib. At-Tadzhib fi Adillati Matn Al-Ghayah Wa At-Taqrib. Maktabah Syamilah
Al-Jaza'iri, Syaikh Abdurrahman. Al-Fiqh Ala Madzahib Al-Arba'ah. Maktabah Syamilah
Az-Zuhaili, Syaikh Wahbah Az-Zuhaili. Al-Fiqh Al-Islami Wa Adillatuh. Maktabah Syamilah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih telah ikut berpartisifasi
Komentar anda akan segera kami balas